LANDASAN PELAKSANAAN PENDIDIKAN
BAB I
PEMBAHASAN
Pentingnya Landasan Pendidikan dalam Proses Pendidikan
Jika
kita berbicara tentang esensi landasan pendidikan dalam proses
pendidikan, maka hal itu akan dikaitkan juga dengan study pendidikan dan
praktek pendidikan yang merupakan dua hal yang saling berkaitan dan
tidak dapat dipisahkan dalam dunia pendidikan. Praktek tanpa study tidak
mungkin berlangsung, demikian pula study tanpa praktek ibarat hampa tak
ada gunanya. Seperti yang disebutkan oleh M. I. Soelaiman bahwa praktek
tanpa teori tidak jelas arahnya. Study pendidikan merupakan seperangkat
kegiatan yang bertujuan untuk memahami suatu prinsip, konsep, atau
teori pendidikan, sedangkan praktek pendidikan merupakan seperangkat
kegiatan bersama yang bertujuan membantu pihak lain agar mengalami
perubahan tingkah laku yang di harapkan. Berdasarkan hal tersebut maka
konsep, prinsip atau teori pendidikan yang dibutuhkan dalam praktek
pendidikan merupakan landasan bagi berlangsungnya proses pendidikan,
dengan demikian landasan yang kokoh dan terarah merupakan pijakan dalam
suatu kegiatan pedidikan.
Terlebih
dahulu kita harus mengetahui landasan-landasan pendidikan yang dianut
oleh suatu bangsa, kita harus mempunyai kesatuan pendapat tentang arti
landasan pendidikan. Landasan pendidikan merupakan norma dasar
pendidikan yang bersifat imperatif; artinya mengikat dan mengharuskan
semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pendidikan untuk setia
melaksanakan dan mengembangkan berdasarkan landasan pendidikan yang
dianut. Umumnya ada lima landasan pendidikan utama yang menjadi norma
dasar pendidikan, yakni: (1) Landasan Filosofis Pendidikan, (2) Landasan
Sosiologis Pendidikan, (3) Landasan Kultural Pendidikan, (4) Landasan
Psikologis Pendidikan, (5) Landasan Ilmiah dan Teknologi.
Pengertian Landasan Pendidikan
Secara leksikal,landasan berarti tumpuan, dasar atau alas, karena
itu landasan merupakan tempat bertumpu atau titik tolak atau dasar
pijakan. Titik tolak atau dasar pijakan ini dapat bersifat material
(contoh: landasan pesawat terbang); dapat pula bersifat konseptual
(contoh: landasan pendidikan). Landasan yang bersifat koseptual identik
denganasu msi, adapun asumsi dapat dibedakan menjadi tiga macam asumsi,
yaitu aksioma, postulat dan premis tersembunyi.
Pendidikan
antara lain dapat dipahami dari dua sudut pandang, pertama dari sudut
praktek sehingga kita mengenal istilah praktek pendidikan, dan kedua
dari sudut studi sehingga kita kenal istilah studi pendidikan.
Jenis-jenis Landasan Pendidikan
Pokok-pokok bahasan yang diungkap dalam landasan pendidikan adlah sebagai berikut :
Manusia dan Pendidikan
: Hakekat manusia dalam hubungannya dengan pendidikan adalah manusia
sebagai makhluk yang harus/perlu dididik dan mendidik, manusia sebagai
makhluk yang dapat dididik dan mendidik, serta pendidikan sebagai
humanisasi
Pengertian Pendidikan
: Pengertian pendidikan diklasifikasikan menjadi beberapa bagian, yaitu
pengertian pendidikan berdasarkan ruang lingkup, pengertian pendidikan
berdasarkan pendekatan ilmiah ilmiah, dan pengertian pendidikan
berdasarkan pendekatan system.
Landasan Filosofis Pendidikan : Selaku bangsa Indonesia maka dasar palsafah Pancasila merupakan sumber utama dalam pelaksanaan pendidikan.
Landasan Psikologis Pendidikan : Psikologis pendidikan merupakan aplikasi metode psikologis dalam memecahkan masalah-masalah pendidikan.
Landasan Sosiologis dan Antropologis Pendidikan
: asumsi-asumsi sosiologi terhadap pendidikan berkaitan dengan metode
sosiologis dalam mengkaji hubungan dan pengaruh timbal balik antara
aneka macam gejala-gejala social, sedangkan asumsi antropologi terhadap
pendidikan berkaitan dengan antropologi fisik dan antropologi social
budaya.
Landasan Historis Pendidikan : Sejarah pendidikan dimulai pada masa Hindu/Budha samapai pendidikan pada masa orde baru.
Landasan Yuridis Pendidikan
Landasan yuridis atau hukum pendidikan, yaitu asumsi-asumsi yang
bersumber dari peraturan perundang-undangan yang berlaku yang menjadi
titik tolak dalam rangka praktek pendidikan dan atau studi pendidikan.
Landasan religius pendidikan, yaitu asumsi-asumsi
yang bersumber dari religi atau agama yang menjadi titik tolak dalam rangka praktek
pendidikan dan atau studi pendidikan.
yang bersumber dari religi atau agama yang menjadi titik tolak dalam rangka praktek
pendidikan dan atau studi pendidikan.
Landasan ilmiah pendidikan, yaitu asumsi-asumsi
yang bersumber dari berbagai cabang atau disiplin ilmu yang menjadi titik tolak dalam
rangka praktek pendidikan dan atau studi pendidikan. Tergolong ke dalam landasan
ilmiah pendidikan antara lain: landasan psikologis pendidikan, landasan sosiologis
pendidikan, landasan antropologis pendidikan, landasan historis pendidikan, dsb.
Landasan ilmiah pendidikan dikenal pula sebagai landasan empiris pendidikan atau
landasan faktual pendidikan. Landasan kultural
yang bersumber dari berbagai cabang atau disiplin ilmu yang menjadi titik tolak dalam
rangka praktek pendidikan dan atau studi pendidikan. Tergolong ke dalam landasan
ilmiah pendidikan antara lain: landasan psikologis pendidikan, landasan sosiologis
pendidikan, landasan antropologis pendidikan, landasan historis pendidikan, dsb.
Landasan ilmiah pendidikan dikenal pula sebagai landasan empiris pendidikan atau
landasan faktual pendidikan. Landasan kultural
Pendidikan
dapat dikonsepkan sebagai proses budaya manusia. Kegiatannya dapat
berwujud sebagai upaya yang dipikirkan, dirasakan, dan dikehendaki
manusia. Pada hakikatnya manusia sebagai mahkluk budaya dapat
menyesuaikan diri dengan kebudayaan setempat. Salah satu cara untuk
memelihara kebudayaan adalah melalui pengajaran. Jadi pendidikan dapat
berfungsi sebagai penyampai, pelestari, dan pengembang kebudayaan
Salah satu tumpuan pendidikan yang selama ini sering mendapat sorotan adalah kurikulum.
dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003
menyatakan bahwa: “Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu”.
Betapa tidak, kurikulum
sering menjadi kambing hitam kemunduran pendidikan suatu bangsa. Jika
pendidikan merosot, banyak pihak dengan serta merta menuding bahwa
“kurikulum” yang berlaku tidak sesuai dengan perkembangan, kurikulumnya
tidak baik, harus diganti, harus dibenahi, dan sebagainya.
Jika kita mencoba mencermati kurikulum yang diberlakukan selama ini, dari sejak tahun 1970-an hingga sekarang, maka pada intinya semangat kurikulum adalah sama, yaitu bagaimana agar kurikulum yang ada mampu menjabarkan semua tujuan pendidikan dalam suatu muatan kurikulum yang selanjutnya di implementasi di dalam proses pembelajaran di kelas. Ujung tombak Implementasi kurikulum ada pada pelaksanaan tugas dan tanggung jawab guru. Oleh karena itu, guru adalah pelaksana terdepan dari kurikulum.
Jika kita mencoba mencermati kurikulum yang diberlakukan selama ini, dari sejak tahun 1970-an hingga sekarang, maka pada intinya semangat kurikulum adalah sama, yaitu bagaimana agar kurikulum yang ada mampu menjabarkan semua tujuan pendidikan dalam suatu muatan kurikulum yang selanjutnya di implementasi di dalam proses pembelajaran di kelas. Ujung tombak Implementasi kurikulum ada pada pelaksanaan tugas dan tanggung jawab guru. Oleh karena itu, guru adalah pelaksana terdepan dari kurikulum.
Fungsi Landasan Pendidikan
Makna fungsi berkaitan dengan manfaat. Adapun manfaat calon pendidik mempelajari landasan pendidikan diantaranya :
1. Mengetahui berbagai konsep, prinsip dan teori pendidikan dalam melaksanakan praktek pendidikan.
2. Mempunyai sikap kritis terhadap pandangan-pandangan teori pendidikan.
3. Memberiakn kontribusi pada pola pikir dan pola kerja calon pendidikan.
4. Lebih meyakini tentang konsep, prinsip dan teori pendidikan dalam pelaksanaan pendidikan.
5. Memiliki kesiapan studi pendidikan lebih lanjut.
Esensi Pendidikan
Selanjutnya,
setiap orang terutama guru atau orangtua pasti memiliki opini
tersendiri tentang apa sebenarnya esensi pendidikan itu. Pendidikan
adalah sebuah upaya untuk mentransfer ilmu dari seseorang kepada orang
lain. Tak cukup hanya mentransfer ilmu semata, tetapi juga upaya untuk
mentransfer nilai-nilai moralitas dan akhlak yang baik dari pendidik
kepada yang dididik. Dari guru kepada murid dan juga terkadang dari
murid kepada guru.
Namun
tak bisa dipungkiri bahwa esensi dari pendidikan adalah sangat
berkaitan dengan sikap seorang guru dalam menghayati dan menjalankan
profesinya. Bagi beberapa guru kegiatan mengajar mungkin dilakukan
dengan setengah hati, kering, garing, hanya mengisi absen hadir, tanda
tangan, memberi catatan, menjelaskan sebentar, menugaskan siswa, lantas
pulang. Beberapa terus mengeluhkan betapa kecilnya gaji guru yang
begitu- begitu saja dan terus asyik mengobrol dengan rekan sekerja
sampai bel tanda pulang berbunyi, siswa dengan asyik mengobrol juga
karena guru tak jadi masuk memberikan pelajaran. Banyak pula yang dengan
begitu bersemangat menjejali siswa dengan begitu banyak materi dan
metode yang kata mereka baik.
Kesimpulan
Dalam
dunia pendidikan, landasan-landasan pendidikan adalah hal yang dominan
untuk menciptakan sebuah bentuk pengabdian pendidikan yang baik. Para
pelaku dalam dunia pendidikan patut memerhatikan landasan-landasan dalam
pendidikan seperti yang telah disebutkan diatas sehingga menciptakan
esensi yang baik dan berguna demi proses pendidikan yang baik dan
membanggakan
[img][URL=https://redwinbet.com][IMG]http://imagizer.imageshack.us/v2/xq90/905/hzTvE8.jpg[/IMG][/URL][/img]
BalasHapusRedwinbet Kini telah hadir dengar fitur Berbeda hanya dengan satu id anda bisa memainkan Semua game ..
Game Yang Kami Sediakan Adalah : Sbobet , Ibcbet , ION casino,batu goncang , 1scasino, Sabung Ayam , Togel (isin4D SGP) , Poker ,Ceme , QQ , Blackjack
Buruan Gabung Bersama kami dan rasakan sensasi promo2 dahsyat yang kami adakan di bulan skrng
kalian pastinya penasaran dengan promo yang kami adakan.. Mau Bonus Yang menarik di awal bulan Januari ini?
Untuk Promo EdisI awal tahun di bulan JANUARI Sebagai Berikut :
-Bonus New Member 25%
-Bonus Member lama 10%
-Commision 0.25%
-Bonus Rollingan Casino 0.7%
-Bonus refferal sampai 10%
-Bonus Cashback sampai 10%
-Bonus Like & Shared IDR 10.000 Tanpa Syarat (Khusus Sportbook)
UNTUK REDWINPOKER
Bonus Poker,QQ,Ceme , Blackjack Di Bulan Januari ini :
-Bonus Rollingan 0,5%
-Bonus Referral up to 10% forever
-Bonus Lucky Draw 5.000 s/d 1.500.000
Global Jackpot hingga ratusan Juta setiap harinya
Human Vs Human ( NO Robot!!!!)
Ayo Buruan Daftar kan diri anda sekarang juga jangan sampai kehabisan promonya loh!!
anda juga bisa daftarkan diri anda melalui Livechat Kami :
Dan anda juga bisa pendaftaran Melalui :
Line : redwinbet
Whatsup : 08216661696
BBM : 597BBB11
YM : redwinbet@yahoo.com
[url=https://secure.livechatinc.com/licence/6579721/open_chat.cgi][img]http://imagizer.imageshack.us/v2/xq90/903/hQVB9Q.png[/img][/url]